Monday, November 21, 2016

Apa yang Kamu Tabur, Itu yang Kamu Tuai ! (Galatia 6 : 8)

Galatia 6 : 8

"Sebab barangsiapa menabur dalam dagingnya, ia akan menuai kebinasaan dari dagingnya, tetapi barangsiapa menabur dalam Roh, ia akan menuai hidup yang kekal dari Roh itu."

Hukum karma sebenarnya berlaku dalam kehidupan kita sebagai orang kristen. Apa yang anda perbuat kepada orang lain, itu yang anda akan terima sebaliknya. Jika anda memberikan sesuatu yang baik kepada orang, suatu saat anda akan menerima kebaikan dari orang lain juga bisa orang yang sama. Tetapi jika anda memberikan sesuatu yang jahat kepada orang, maka anda akan mendapatkan yang jahat juga dari orang. Yang menjadi permasalahan adalah kalau kita berbuat jahat kepada orang lain sebab kitapun akan dicelakakan sebagai hukumannya.
Di alkitab sudah tertulis kalau kita sebagai manusia akan mendapatkan berdasarkan apa yang telah kita perbuat. Dan tidak ada satupun yang dapat menentangnya karena firman itu benar - benar nyata dan sudah terbukti. Anda pasti juga pernah merasakannya bukan ? Kalau anda sudah cukup mengerti, baik kiranya jika anda mengambil sebuah langkah untuk memperbarui sikap anda dalam setiap mengambil keputusan sesuai dengan injil Tuhan.
 
Ada sebuah cerita tentang tabur tuai ini :
Seorang CEO hendak mewariskan perusahaan besar kepada karyawan terbaiknya.

Untuk itu Ia memanggil seluruh karyawannya, memberikan masing2 sebutir BENIH di tangannya dan berkata
:
"Sirami dg teratur, rawat & kembalilah setahun dari sekarang dg membawa tanaman yg tumbuh dari benih ini. Yg TERBAIK, pemiliknya akan menjadi penggantiku sebagai CEO perusahaan ini."

Seorang karyawan, Yanjes plg kerumah. Setiap hari benih itu ia siram dg air dan diberinya pupuk. Stlh 6 bulan, di kantor semua saling membicarakan tanaman mereka, sedangkan Yanjes melihat "TIDAK ADA PERUBAHAN" yg terjadi pada benih miliknya
IA MERASA GAGAL

Setelah 1 thn, seluruh eksekutif menghadap CEO memperlihatkan hasil benih tersebut.
Yanjes berkata pd istrinya bahwa ia tidak akan membawa pot yg kosong,
Namun istrinya mendorong untuk menyatakan yg sebenarnya.
Yanjes menyadari bahwa istrinya menyarankan HAL YANG BENAR

Masuk ruang meeting , Yanjes membawa pot kosong
Seluruh mata memandangnya kasihan
Ketika CEO masuk ruangan Ia memandang keindahan seluruh tanaman itu , hingga akhirnya berhenti didepan Yanjes yg tertunduk malu
Sang CEO memintanya ke depan & menceritakan kronologisnya

Ketika ia selesai cerita, CEO berkata
"beri tepuk tangan untuk Yanjes , CEO yg baru"

Ia berkata
"Aku memberi benih itu , yg sebelumnya telah KUREBUS DI AIR PANAS hingga mati & tidak mungkin tumbuh lg. Karena benih itu tdk tumbuh berarti kalian menukarnya & berbohong padaku. Lain dg Yanjes dia mau berkata dg sejujurnya"

Jika Anda menanamkan kejujuran, Anda akan menuai kepercayaan.
Jika Anda menanam kebaikan, Anda akan menuai sahabat-sahabat.
Jika Anda menanam kerendahan hati, Anda akan menuai kebesaran.
Jika Anda menanam ketekunan, Anda akan menuai kepuasan.
Jika Anda menanam pertimbangan, Anda akan menuai perspektif.
Jika Anda menanam kerja keras, Anda akan menuai kesuksesan.
Jika Anda menanam pengampunan, Anda akan menuai perdamaian.
Jika Anda menanam iman di dalam Kristus, Anda akan menuai tuaian.
Jadi berhati-hatilah dengan apa yang Anda tanam sekarang; hal itu akan menentukan apa yang akan Anda tuai kemudian nanti. Dua ribu tahun yang lalu, Paulus menulis kepada jemaat di Galatia kisah yang sama tetapi dengan kata-kata yang lebih singkat, "Apa yang kamu tanam, itulah yang akan kamu tuai." (Gal. 6.7)

No comments:

Post a Comment

Entri yang Diunggulkan

Museum Daerah 1000 Moko Kabupaten Alor

Jika anda mengunjungi Kabupaten Alor, khusunya Kota Kalabahi, belum lengkap rasanya jika belum menyinggahi Museum Daerah Alor " Museum ...